Rabu, 04 Mei 2011

Sony dan Apple Harus Pulihkan Kepercayaan Konsumen

Sony (foto: sociable.com)
Sony (foto: sociable.com)
BRUSSEL - Menyikapi isu pelanggaran privasi yang kini sedang melanda Sony dan Apple, Viviane Reding dari Komisi Keadilan dan Hak Asasi dari European Union, mengatakan kalau kedua perusahaan tersebut harus memulihkan kepercayaan penggunanya.

Seperti yang dikutip dari ZD.net, Rabu (4/5/2011), ketika berbicara di Brussel, Belgia, Viviane Reding dari Komisi Keadilan dan Hak Asasi dari European Union menyatakan kalau kedua perusahaan tersebut harus mampu memulihkan rasa percaya dari pengguna produk mereka.

"Mereka yang berwenang di kedua perusahaan tersebut harus mampu menjamin perlindungan terhadap data atau akses yang dilarang," ujar Reding.

Pidato Reding dibacakan setelah beberapa hari yang lalu Sony mengumumkan sekira 100 juta data akun penggunanya terekspos ke publik, setelah jaringan PlayStation Network dan Sony Online Entertainment mendapat serangan dari para hacker.

Selain itu, Apple juga mendapat protes keras, karena ketahuan bahwa perangkatnya melacak lokasi pengguna.

Menyikapi dua kasus tersebut, Reding menyebut bahwa pihak Sony lah yang dirasa paling sulit untuk memulihkan rasa percaya dari penggunanya.

Bahkan CEO dari Sony Corp, Howard Stringer, dituntut mundur karena tidak mampu menanggulangi masalah tersebut. (oKEZONE)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar