Sepotong Martabak Manis Untuk Cinta (4)

Sambung dari bagian ketiga pria ini pun memberanikan diri untuk menghubungi wanita yang sekarang dia incar dengan hati yang tak karuan sang pria ini pun mengeluarkan handpoe nya dan mencari no si wanita yang akan dia hubungi. Aduh gimana yah cara berkenalan yang baik lewat telpon baru kali ini aku merasakan hal seperti ini biasanya aku selalu mendapatkan sesosok wanita dengan mudah sekali setelah aku perlihatkan mobilku yang mewah serta aku bawa ke rumahku yang megah tak ada satupun dari mereka yang menolak cintaku ini namun semuanya  itu tidak sesuain dengan apa yang aku harapkan selama ini mereka itu hanyalah menginginkan harta yang aku punya mereka tak mencintaiku dengan tulus gumamnya dalam hati. Dengan sangat hati hati ia langsung mengubungi si wanita misterius yang sekarang ini sedang bekerja di tempat kerja temannya itu dengan sedikit menunggu waktu akhirnya dari kejauhan sana terdengar suara yang cukup lembut. Meskipun perkenalan pertama hanya lewat telepon namun pria ini sangatlah yakin bahwa wanita yang sekarang ia dekati ini adalah wanita yang sangat baik dan pekerja keras buktinya sekarang ia sedang bekerja di perusahaan temannya meskipun masih muda tetapi ia sudah gigih untuk mencari uang untuk mencukupi kehidupannya. Tak cukup dengan itu pria ini pun sangat tersanjung dengan ucapan wanita yang sekarang ia dekati ini meskipun hanya dengan media telepon seluler tapi dengan nadanya yang santun dan lembut pria ini menyakini bahwa wanita ini adalah wanita yang baik baik pria ini tidak mengharapkan lagi wanita yang sebelum sebelumnya yang hanya mencintainya karna harta semata sekarang dia ingin wanita yang benar benar serius yang benar benar mencintainya dengan tulus tanpa melihat harta yang sekarang ia punya. Sebelumnya pria ini sempat meminta bantuan kepada temannya agar tak menceritakan semuanya tentang dia disini bertujuan agar wanita tersebut tidak begitu mudah menerimanya.

Tak ingin menunggu lama pria ini pun melanjutkan perkenalannya dengan wanita tersebut pria ini pun meminta si wanita ini untuk langsung menemuinya dan si wanita ini pun setuju dengan tawarannya. Tak menunggu lama lagi pria ini pun segera beranjak pergi ke tempat dimana nantinya dia akan bertemu dengan sang wanita itu. Untuk tempatnya pria ini memilih caffe yang sangat sederhana kalo mau di bilang si tempatnya tidak terlalu berkelas dan tak lupa ia membawa sample martabak manis yang sekarang ia rintis, ia ingin tahu bagaimana pendapat sang wanita ini dengan martabak manis yang ia bikin martabak dengan rasa yang berbeda karna martabak ini bukanlah martabak yang biasa berjualan di pinggiran jalan namun ini adalah martabak yang mempunyai cita rasa yang sangat tinggi dengan rasa yang sudah di kombinasikan  dari martabak aslinya.

Lama menunggu di tempat yang sudah di janjikan pria ini pun kembali menghubungi wanita yang sekarang ia tunggu dan ternyata wanita tersebut sudah berada di tempat yang sudah di janjikan tanpa menunggu lama pria ini pun menyebutkan ciri cirinya dan melambaikan tangan ke atas agar si wanita tersebut dengan mudahnya menemukan beliau